- Tidak sabaran Anda bisa mencari sendiri pria-pria yang potensial untuk diprospek melalui jejaring sosial atau chat room, atau Anda bergabung dengan penyedia layanan kencan online untuk menerima daftar pria yang memenuhi kriteria yang Anda tentukan. Namun, kedua cara tersebut tetap tidak bisa memberikan solusi yang instan. Anda tetap akan menghadapi daftar panjang berisi peminat yang kira-kira memenuhi syarat, dan tetap harus melalui proses berkenalan dan mengenal masing-masing pria lebih jauh.
Anda mungkin juga kurang puas dengan daftar pria yang dijodohkan untuk Anda, dan karenanya harus menerima daftar lain yang lebih panjang. Proses ini akan memakan waktu, karena Anda tak mungkin mengambil risiko salah memilih orang, kan? Ketika akhirnya Anda menemukan pria yang Anda anggap memenuhi syarat, dan menunggu saat yang tepat untuk bertemu secara langsung, Anda tetap harus siap dengan kenyataan bahwa mereka mungkin berbeda dengan kesan yang mereka tampilkan secara online. Siapkah Anda dengan semua proses ini? - Sangat pemilih Ketika menyeleksi pria-pria dari profilnya di internet, mungkin akan sangat mudah untuk segera menghapus mereka dari daftar hanya berdasarkan fotonya, atau setelah membaca data pribadinya secara sepintas. Padahal, mungkin saja mereka salah memilih kata-kata dalam profilnya, atau mengirimkan foto yang kurang mengesankan karena pemilihan angle yang kurang tepat.
Karena itu, meskipun profil mereka tampak kurang menarik, atau mereka tidak menunjukkan minat yang sama dengan Anda, jangan keburu membuang mereka dari daftar. Beri kesempatan bagi diri Anda untuk mengenal mereka lebih dulu. Seleksi yang lebih jauh masih akan Anda lakukan ketika Anda menemui mereka secara langsung. Bagaimana Anda saling berinteraksi nantinya, itulah yang menentukan hubungan Anda selanjutnya. - Sangat pemalu Mencari pasangan secara online adalah solusi untuk mereka yang tak punya banyak waktu untuk bersosialisasi di dunia nyata, ingin mencari orang-orang baru di luar lingkup pergaulan yang ada sekarang, dan untuk mereka yang punya sifat pemalu. Karena, Anda tetap dapat mencari pasangan dengan tetap berada dalam zona nyaman Anda di rumah.
Anda bisa menciptakan profil yang hebat, dan menunjukkan pada dunia luar siapa Anda sebenarnya (yang mungkin belum banyak diketahui orang-orang di lingkungan Anda sendiri karena Anda tak pernah menunjukkannya).
Meski begitu, Anda tetap tak akan menemukan pria idaman Anda jika Anda tidak cukup berani untuk mengirim pesan pada mereka, atau memberikan nomor telepon Anda jika Anda merasa cukup "klik" dengan salah satu di antaranya, atau, tentunya, menemui mereka di dunia nyata. Bila itu semua masih menjadi hambatan Anda, peluang untuk sukses akan sangat kecil. Menemukan orang yang salah adalah salah satu risiko yang harus Anda terima. Hal ini bukan cuma akan Anda alami ketika mencari pasangan lewat internet. Di dunia nyata pun, Anda akan menghadapi risiko yang sama. Itu baru namanya hidup.
Tanda Kencan Online Tidak Cocok Buat Anda
Pada Hari : Monday, October 1, 2012 | Jam : 12:03 PM
Meskipun risiko tertipu atau kecewa besar sekali, namun banyak juga kisah sukses yang kita dengar dari teman-teman yang mendapat pasangan lewat internet. Tak sedikit dari mereka yang mendapatkan pasangan impian, bahkan akhirnya menikah dan diboyong ke negara asal si teman chatting ini. Kalau sudah begini, segala aturan kencan bahwa kita harus jual mahal terhadap pria yang ingin mengajak kencan, atau menunggu pria untuk mendekati Anda, tidak berlaku lagi. Namun, meski mencari jodoh secara online berpeluang memberikan Anda daftar pria-pria paling memenuhi syarat di dunia ini, cara berkencan seperti ini tidak akan cocok untuk Anda yang memiliki ciri-ciri atau kepribadian seperti ini:
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Aapaa.. Aja Yang Saudara Suka, Baik dan Buruk Akan Saya Terima!!!